PEKANBARU - Bank Indonesia (BI) telah mengumpulkan sebanyak Rp212, 8 Miliar dana Wakaf hingga Juli 2021 dengan rincian yang berasal dari dana wakaf sebanyak Rp7,7 miliar dan komitmen wakaf senilai Rp205 miliar.

"Saya bersama semua pihak terkait telah berkomitmen mendorong gerakan wakaf di Provinsi Riau melalui Gerakan Riau Berwakaf 2021," kata Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Riau Decymus, Selasa (3/8/2021).

Ia menyebut, Bank Indonesia selalu mendukung pengembangan instrumen sosial milik umat Islam dalam upaya untuk mensejahterakan umat. Salah satunya wakaf yang dikemas dalam kegiatan Gerakan Riau Berwakaf 2021 yang telah digagas sejak 2019.

"Kita secara berjamaah bekerjasama melakukan penggalangan dana wakaf, mungkin ini pertama kali semua lembaga atau penggiat wakaf secara bersama-sama bahu-membahu," sebutnya.

Ia menyebut, BI Riau juga secara masif mengkampanyekan melalui multichannel komunikasi melalui media luar ruang, spanduk, baliho, umbul-umbul, serta berbagai media dan media sosial, seperti facebook, instagram dan youtube dan lainnya.

"Hasil dari itu semua, saat ini kita susun katalog proyek Riau Berwakaf 2021 yang berisi proyek wakaf unggulan dan wakaf reguler dari 7 lembaga Ziswaf, seperti BWI, Dompet Dhuafa, Rumah Zakat, Yayasan Wakaf Alfikri, Universal Wakaf, Swadaya Ummah, Lazis Baitul Quran Riau," katanya.

Selain itu, BI Riau telah berkomunikasi dengan OJK untuk memasukkan Bank Wakaf Mikro dalam katalog tersebut sesuai amanah Gubernur Riau.

"Adapun proyek unggulan dalam katalog tersebut terdiri dari tiga kategori yakni sosial, pendidikan, keagaaman dan proyek reguler milik lembaga ziswab," sebutnya.*