
Muhammad Jamil
PEKANBARU - Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Muhammad Jamil akan menyiapkan anggaran bagi masyarakat pada APBD Perubahan 2022 dan APBD 2023. Hal ini sesuai permintaan Penjabat (Pj) Walikota yang ingin membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), mahasiswa, serta masyarakat miskin.
"Sesuai saran Walikota, kami siapkan anggaran untuk kemasyarakatan. Nanti juga ada bantuan untuk UMKM dan beasiswa mahasiswa," kata Sekdako Pekanbaru Muhammad Jamil, Senin (25/7/2022).
Walikota juga ingin membantu orang miskin yang meninggal dunia. Untuk itu anggaran akan dirombak untuk masyarakat.
Sebelumnya, Walikota Pekanbaru Muflihun mengatakan, APBD 2022 sangat sedikit menyentuh masyarakat. Tak hanya itu, masyarakat juga bersikap apatis tidak peduli dengan masa pemerintah Walikota sebelumnya.
"Banyak pekerjaan rumah yang harus dituntaskan. Saya pelajari postur APBD Pekanbaru ternyata sedikit sekali yang bersentuhan dengan masyarakat," kata Muflihun, Senin (18/7/2022).
Sejak dilantik Gubernur Riau sebagai Penjabat Walikota Pekanbaru pada 23 Mei 2022, ia ditugaskan membenahi banjir, sampah, dan jalan rusak. Berbagai insentif juga harus dibayarkan.
"Saya sudah membenahi sampah. Banjir juga sudah mulai berkurang," kata Muflihun.
Insentif para ketua RT dan RW, tunjangan kinerja (tukin) PNS, dan honor petugas posyandu sudah dibayarkan. Semua hal yang menyentuh masyarakat dibayarkan.
Awal bertugas Walikota, sungguh luar biasa banyak pengaduan dari masyarakat. Aduan itu diterima saat meninjau ke kecamatan.
"Ternyata, masyarakat sudah apatis ke pemerintah. Selama ini, perhatian Pemko kurang terhadap masyarakat," sebutnya.