Anggaran Kelola Sampah di Pekanbaru Naik Jadi 57,9 Milliar

Rabu, 07 Desember 2022

dok.jurnalpekan

PEKANBARU - Mengatasi permasalahan sampah di Kota Pekanbaru pada 2023, Pemerintah Kota (Pemko) menganggarkan Rp57,9 milliar. Nilai ini naik dari anggaran kelola sampah 2022 Rp40 milliar.

Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun mengatakan, dengan anggaran tersebut ia meminta Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) melakukan kerjasama dengan pihak ketiga, terkait pengelolaan sampah pada 2023 sesuai fakta dilapangan.

"Untuk pengelolaan sampah di Pekanbaru pada 2023, kami telah buka lelang," kata Muflihun dilansir dari mcr, Rabu (7/12/2022).

Adapun pemenang tender jasa pengelolaan sampah 2022 dimenangkan PT Godang Tuah Jaya (GTJ) untuk zona I. Sedangkan untuk zona 2 dimenangkan PT Samhana Indah (SHI).

Maka, bagi pemenang lelang tahun 2023, Muflihun meminta tidak terjadi permasalahan seperti 2022 ini.

Muflihun menegaskan DLHK Pekanbaru agar dapat memaksimalkan anggaran yang ada, sehingga tidak ada sampah yang masih menumpuk di ruas jalan.

"Saya minta untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) betul-betul memaksimalkan pekerjaan, jangan terulang lagi kejadian seperti kemarin. Karena sampah juga masih berserakan," kata Muflihun.

Ia mengarahkan, agar kondisi dilapangan disesuaikan dengan kontrak kerjasama dengan pihak ketiga. Terkait ketersediaan armada harus disesuaikan dengan jumlah sampah yang diproduksi masyarakat kota Pekanbaru.

"Saya tidak mau dengar lagi ada laporan armada angkutan yang disediakan pihak ketiga kurang hingga menyebabkan sampah menumpuk dimana-dimana," tegasnya.