Duri - Ada banyak cara bersyukur atas nikmat allah yang dilakukan manusia. Ketika yakin selalu bersyukur akan membuat hidup terasa lebih tenang dan bahagia.

Menariknya ada warga yang mengundang rombongan grup kesenian tradisional Reog Ponorogo sebagai ungkapan rasa syukur atas kesehatan dan keberkahan rezeki keluarga besarnya.

Mengambil momentum suasana lebaran halal bihalal tahun 2023, Keluarga Jumani rela mengeluarkan dana pribadi “nanggap” Reog dari kabupaten dan Kota se-Provinsi Riau dengan maksud bersyukur atas keselamatan puteranya yang lolos dari kecelakaan sekaligus turut melestarikan seni budaya warisan leluhur bangsa.

Acara penampilan seni Reog berlangsung meriah dengan kehadiran 25 grup Reog diantaranya dari Duri, Sungai Pakning, Pekanbaru, Dumai, Siak dan Bengkalis. Seluruh grup tampil memukau di halaman rumah warga Karanganyer Kota Duri, belum lama ini.

Wakil Bupati (Wabub) Bagus Santoso memberikan pengarahan sekaligus apresiasi atas niat mulia dan kekompakan “peseduluran” persaudaraan pelaku seni Reog yang ikhlas datang dengan mandiri.

“Ini peristiwa luar biasa, nguri-uri melesarikan budaya itu hobi dan dari hati. Sukses semoga dengan seni kita bersatu membangun negeri," kata Bagus Santoso disambut tepuk tangan gemuruh.

Atas nama pecinta dan pelaku seni Mbah Jumani didampingi puteranya Mas Hendro Widodo yang kini sehat wal afiat setelah menjalani operasi kepala.