Pemerintah tengah menyiapkan rencana penerimaan CPNS baru di 2023. Setidaknya ada 1.030.000 formasi yang disiapkan.

Hal ini diungkapkan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas usai rapat internal dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Senin (12/6/2023).

"Terakhir kami menyampaikan terkait dengan rencana rekrutmen ASN di 2023. Ini masih ada beberapa instansi dengan surat yang sudah kita kirim, tetapi mereka belum juga mengirim usulan untuk formasi CPNS di 2023. Dan total yang akan kita rekrut sementara ada 1.030.000 orang di 2023," kata Azwar kepada wartawan usai rapat.

Azwar menjelaskan formasi CPNS yang disiapkan untuk mengakomodasi adanya komplain lulusan baru atau fresh graduate yang mau mengabdi kepada bangsa. Khususnya untuk talenta digital atau yang berhubungan dengan IT.

"Karena digitalisasi ini kalau jalan di daerah, mestinya tenaga teknisnya tidak direkrut terus. Karena kan digital," kata Azwar.

Sehingga nantinya untuk formasi tenaga teknis tidak lagi direkrut oleh pemerintah. Melihat arah sistem pelayanan pemerintah di daerah juga menuju digitalisasi.

"Ini sebagian ada anomali digitalisasi tapi masih merekrut tenaga non ASN yang non teknis. oleh karena itu, nanti tenaga-tenaga yang akan terdisrupsi oleh teknologi dan digitalisasi tidak akan diprioritaskan untuk rekrut ASN di 2023," jelas Azwar.

Saat ini pemerintah tengah mempersiapkan tahapan rekrutmen untuk formasi lulusan baru atau fresh graduate. Azwar menyebut dari 20% kebutuhan 1.030.000 usulan formasi merupakan fresh graduate dan 80% non ASN atau PPPK.

Adapun Azwar menyebut rencananya pembukaan rekrutmen CPNS 2023 ini akan dimulai bulan September tahun ini.

"September 2023 ini mulai. Kita tetapkan dulu formasinya lalu diumumkan," kata Azwar.