PEKANBARU - PT Astra Honda Motor  (AHM) dan PT Capella Dinamik Nusantara (CDN) Riau, terus gencar menyebarkan ilmu keselamatan berkendara kepada masyarakat. Hal ini diwujudkan dalam edukasi safety riding bekerjasama SMK Negeri 2 Dumai melalui edukasi online web seminar (webinar) diikuti 74 peserta dengan tema Pemuda Indonesia siap #Cari_Aman.

Instruktur Safety Riding PT CDN Riau Abdullah Hamdi Batubara menyampaikan, faktor penyebab kecelakaan tertinggi adalah faktor manusia dengan angka 61 persen, 30 persen disebabkan lingkungan dan 3 persen disebabkan faktor kendaraan.

"Kondisi hujan termasuk dari faktor penyebab kecelakaan yang disebabkan oleh lingkungan," kata Hamdi, baru-baru ini.

Ia menyebut, pada saat berkendara di kondisi hujan ada beberapa hal yang harus di antisipasi diantaranya aqua planning, water hammer, hipotermia, dan dehidrasi. 

Aqua planning adalah kondisi dimana ban sepeda motor tidak menapak sempurna dengan aspal diakibatkan permukaan air yang tidak teralirkan secara sempurna oleh ban.

"Kemudian, hindari genangan air saat kita berkendara. Jika tidak memungkinkan dihindari, gunakan kecepatan rendah dan gunakan rem kombinasi pada saat mengerem dengan komposisi rem belakang lebih banyak. Tetap tenang dan jangan panik," sebutnya. 

Wakil Kepala Manajemen Mutu SMK Negeri 2 Dumai Darwin SPd mewakili kepala sekolah menyampaikan, kegiatan ini sangat penting bagi siswa siswi SMK Negeri 2 Dumai saat berkendara nantinya.

Karena pada saat telah memasuki umur 17 tahun dan memiliki SIM, kegiatan berkendara akan menjadi rutinitas murid. Berkendara bukan hanya cukup bisa saja, namun juga diiringi dengan ilmunya agar aman dan tertib saat di jalan raya.

Tahun ini kegiatan edukasi safety riding dilaksanakan online via web seminar berbeda dengan tahun sebelumnya langsung ke sekolah.

"Kami akan mendukung program safety riding yang dilakukan AHM dan CDN Riau, karena edukasi yang diberikan kelak menjadi bekal peserta. Harapan kami semoga seluruh peserta yang mengikuti edukasi ini dapat menyerap ilmu yang disampaikan dan menjadi bagian dari pelopor keselamatan berkendara dijalan raya," kata Darwin.

Sama dengan kegiatan seminar online safety riding yang sudah beberapa kali dilakukan, sebelum penyampaian materi para murid mengikuti pre-test online untuk mengetahui tingkat pemahaman peserta dalam aman berkendara.

Setelah penyampaian materi peserta diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan seputar materi dari narasumber. Peserta sangat antusias terutama saat membahas kondisi yang harus diantisipasi pada saat musim hujan. 

Sales Departemen Head PT CDN Riau Jonny Winata mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud komitmen AHM dan PT CDN di dalam menyebarkan ilmu keselamatan berkendara kepada masyarakat.

"Semoga dengan Webinar Safety Riding dapat memberikan wawasan bagi siswa-siswi SMK Negeri 2 Dumai dan membantu murid didalam meraih impian melalui bekal dan pemahaman akan keselamatan berkendara. #Cari_Aman saat naik motor dan patuhi protokol kesehatan yang diterapkan pemerintah," tutupnya.

Ia menambahkan, penyampaian materi berkendara secara online dan tidak berkunjung ke sekolah termasuk langkah prilaku hidup baru (PHB) untuk memutus penyebaran Covid-19.***