Masyarakat Diminta Waspada Tingginya Intensitas Hujan di Waduk PLTA Koto Panjang
Unit Layanan Pusat Listrik Tenaga Air (ULPLTA) Koto Panjang Mengeluarkan surat Tentang dengan tingginya intensitas hujan di area waduk PLTA Koto Panjang dan Adanya kenaikan Inflow waduk yang menyebabkan kenaikan elevasi waduk PLTA Koto Panjang yang Cukup signifikan.
Surat dengan Nomor Surat 0020/Surat KELUAR/ULPLTA KTPJ/ 2023, Ini juga sesuai dengan Himbauan Pj Bupati Kampar yang mengeluarkan himbauan terhadap naiknya elafasi air waduk PLTA Koto Panjang.
Sehubungan dengan Naiknya Elafasi, Pj Bupati Kampar Menghimbau kepada Kepada Camat, Kepala desa agar menginformasikan kepada masyarakat terutama anak-anak agar tidak melakukan aktifitas di sepanjang Aliran sungai Kampar, memantau dan mengkoordinasikan dengan instansi terkait tentang bencana banjir di wilayah masing-masing, masyarakat agar selalu waspada atau Siaga terhadap kemungkinan terjadinya bencana banjir:
a. Mempersiapkan alat transportasi air ( Perahu atau sampan dan sejenisnya) yang bisa digunakan bila terjadi banjir
b. Mempersiapkan tempat menyimpan barang, surat - surat berharga, dan harta lainnya pada tempat yang aman
c. Memastikan tempat pengungsian dan jalur evaluasi yang aman dan staregis bila terjadi banjir (Titik kumpul atau Entry Point)
d. Bagi masyarakat yang memiliki usaha keramba ikan di aliran sungai Kampar agar selalu waspada.
"Adapun cuaca ekstrem potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Kabupaten Kampar yang diperkirakan menyebabkan penuhnya waduk PLTA dan tinggi nyaair sungai Kampar," kata Pj Bupati dalam Surat Himbauan.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian Kabupaten Kampar Irwan AR mengimbau warga untuk tetap waspada dan tidak mandi di area sungai saat tinggi nya Air sungai yang sekarang ULP Membuka pintu waduk sesuai dengan himbauan Pj Bupati Kampar Muhammad Firdaus.
"Karena saat musim penghujan tiba, biasanya sungai hingga drainase dan kali akan meluap. Ini cukup berbahyaa terutama untuk warga atau anak- anak yang tinggal di daerah yang tak jauh dengan sungai," kata Irwan, Jumat (24/11/2023).
Ia juga mengimbau bagi orang tua yang memiliki anak-anak untuk bisa selalu mengawasi dan memantau aktivitasnya, sehingga tak sembarangan main ke sungai atau kali dengan intensitas air yang tinggi.
Plt Kadis Irwan AR juga menghimbau kepada seluruh Pengusaha ikan yang memiliki Keramba di tepi sungai agar waspada dengan tinggi nya air sungai tersebut.
Ia menegaskan masyarakat Kampar untuk secara aktif dapat melihat kondisi cuaca terkini melalui media sosial atau media massa Badan Meteorologi, serta Peringatan dari ULPLTA dan Geofisika (BMKG) secara berkala.
Berita Lainnya +INDEKS
September 2025, Kunjungan Wisman ke Riau Naik 5 Persen
PEKANBARU - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancane.
Info Penting, Dermaga 1 Roro Penyeberangan Bengkalis Tutup Mulai Hari Ini
Bengkalis - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis secara resmi mengumumkan penutupan sem.
Satpol PP Pekanbaru Amankan 32 Pelajar Keluyuran Jam Sekolah
Satpol PP Kota Pekanbaru mengamankan 32 pelajar yang kedapatan keluyuran jam sekolah, Rabu (29/10.
Nelayan di Meranti Diduga Hilang Diterpa Gelombang
Seorang nelayan di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, dilaporkan hilang setelah kapal yang ditump.
Mesin Kapal Mati di Tengah Laut Meranti, 90 Santri Dievakuasi
PEKANBARU - Tim Basarnas Pekanbaru mendapatkan laporan adanya kondisi membahayakan manusia, berup.
Hingga September, Satgas Gakkum DLHK Pekanbaru Tindak Sejumlah Pelanggaran
PEKANBARU - Satuan tugas Penegakkan Hukum (Satgas Gakkum) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (.







