Rudenim Pekanbaru Terima 13 Pengungsi Rohingya
PEKANBARU - Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Pekanbaru sudah menerima sebanyak 13 pengungsi dari Rohingnya. Pengungsi terdiri dari 12 laki-laki dan 1 orang perempuan tersebut sebelumnya dalam pengawasan Kantor Imigrasi Kelas I Dumai.
"Untuk 13 warga Rohingya sudah kami terima dari Kantor Imigrasi Dumai pukul 14.00 WIB kemarin," kata Humas Rudenim Pekanbaru, Rizki, Selasa (23/1/24).
Pasca peralihan pengungsi Kantor Imigrasi Dumai, pihaknya langsung berkoordinasi dengan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) lembaga yang langsung dinaungi Dewan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) masalah pengungsi.
Rudenim Pekanbaru juga sudah berkoordinasi dengan Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM). Selama berada di camp pengungsian, para pengungsi Rohingya tidak dibenarkan keluar dari Rudenim.
"Kami akan jalankan sesuai SOP dan selama di Rudenim Pekanbaru tidak diperkenankan untuk keluar sembari menunggu verifikasi oleh pihak IOM," ungkap Rizki.
Salah satu alasan pelarangan pengungsi Rohingya keluar dari Rudenim, untuk mencegah terulangnya kasus pelarian dari tempat penampungan seperti yang terjadi beberapa waktu lalu.
Pelarangan pengungsi Rohingya keluar dari Rudenim juga menghindari jangan sampai menimbulkan masalah sosial. "Selama di Rudenim Pekanbaru pengawasan dan pengamanannya kami jalankan sesuai SOP," kata Rizki lagi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kantor Imigrasi Kelas I Dumai pindahkan 13 pengungsi Rohingnya ke Rumah Detensi (Rudenim) Pekanbaru. Pemindahan 13 pengungsi Rohingya ke Rudenim Pekanbaru dipimpin Kasi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Dianta Sinuraya, di Kantor Imigrasi Dumai, Senin (22/1/24).
Dianta mengatakan, 13 orang etnis Rohingya ini terdiri dari 12 laki-laki dan 1 orang perempuan. Pelimpahan ini untuk pendataan dan pemeriksaan lebih lanjut.
"Dari 13 orang terdapat 1 orang masih anak-anak, pengakuannya masih berumur 15 tahun,” kata Dianta.
Masih kata dia, 13 orang Rohingya ini didapatkan dari penindakan Polairud Kabarhakam Polri sekitar tanggal 15 Januari 2023 lalu di Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai.
"Berdasarkan keterangan, mereka diamankan hendak diberangkatkan ke Malaysia,” jelas Dianta.
Dalam pemeriksaan awal, sebanyak 13 orang Etnis Rohingya ini mengaku berasal dari camp pengungsian daerah Aceh. Untuk kondisi kesehatan, tambah Dianta, mereka semua dalam keadaan sangat baik.
Berita Lainnya +INDEKS
Mau Jadi Anggota PPS Pilkada Serentak 2024 di Riau, Ini Jadwalnya
Menghadapi Pemilihan Kepala Daerah Serentak tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau merekrut.
Pj Sekda Riau Minta Kepala OPD Laporkan ASN yang Lakukan WFH
PEKANBARU - Pemerintah menerapkan sistem kerja kedinasan dari kantor (Work From Office/WFO) .
8.933 Narapidana di Riau Terima Remisi Idulfitri, 46 orang Langsung Bebas
Sebanyak 8.933 narapidana dan anak binaan mendapatkan remisi khusus Hari Raya Idhul Fitri 1445 H,.
Ribuan Umat Muslim Salat Idulfitri di Halaman Polda Riau
Pekanbaru - Polda Riau gelar salat Idulfitri 1445 H /2024. Ribuan warga muslim tampak memenuhi ha.
Puncak Arus Mudik Terjadi di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai & Pekanbaru-Bangkinang
PEKANBARU - Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) mulai dipadati kendaraan yang akan mudik Lebaran 1445 .
Penumpang Bandara Pekanbaru Meningkat Capai 10.329 Orang
PEKANBARU - Memasuki H-7 hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Bandara Sutan Syarif Kasim II Pe.