PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru terus berupaya keras untuk bisa masuk ke Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1. Saat ini status Kota Pekanbaru masih berada di PPKM level 2 akibat belum dapat memenuhi indikator turun level.
Walikota Pekanbaru Firdaus mengatakan, salah satu upaya yang harus dimaksimalkan oleh tim penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru adalah meningkatkan hasil tracing (pelacakan kontak) dari pasien positif Covid-19.
Karena dari hasil evaluasi dua pekan diberlakukannya PPKM level 2 di Pekanbaru, ternyata hasil tracing masih dibawah target atau indikator agar dapat ke level 1 PPKM.
"Kita baru dibawah 5. 1 kasus positif kita baru dibawah 5 (lakukan tracing). Kendala yang masuk ke dalam data pusat, itu yang masih bias," kata Firdaus dilansir dari pekanbaru.go.id, Sabtu (9/10).
Sementara untuk bisa masuk ke PPKM level 1 salah satu indikatornya hasil tracing harus 1 kasus berbanding 14 orang. Karena itu, Firdaus berharap tim yang bertugas melakuan tracing dapat lebih maksimal lagi melakukan penelusuran kontak erat.
Menurutnya, dengan melandainya kasus Covid-19 di Pekanbaru sekarang ini justru akan mempermudah tim tracing untuk melakukan penelusuran di lapangan.
"Sehingga penanganan untuk mereka yang pernah kontak erat dengan mereka yang terkonfirmasi positif Covid-19 juga lebih cepat dilakukan," tutupnya.