Kanal

Rahasia Tetap Bugar saat Puasa

Cara makan dan pilihan lauk saat sahur bisa berpengaruh besar terhadap kemampuan seseorang menjalani ibadah puasa Ramadan. Tanpa mengetahui hal ini, puasa yang dijalankan bisa terasa sangat lama karena serangan lapar dan haus yang terus datang.

Mengutip Los Angeles Times, salah satu makanan sahur yang bisa membantu umat Muslim berpuasa adalah makanan dengan kandungan protein dan serat tinggi.

Alasannya, makanan dengan protein dan serat tinggi membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dan diserap tubuh.

"Makan pagi yang tinggi protein akan sangat bermanfaat. Contohnya adalah telur, yogurt, kacang-kacangan, lentil, ikan, dan ayam," kata Ahli Diet dan Pendiri Sanctuary Kitchen Sumiya Khan, dikutip Rabu (5/4/2022).

Makanan yang mengandung karbohidrat gandum utuh seperti roti gandum, oatmeal, dan tortilla juga bisa menjadi pilihan baik ketika sahur. Kemudian, alpukat dan biji-bijian dapat membantu Anda merasa kenyang setiap hari selama berpuasa.

Para ahli juga menyarankan orang yang berpuasa mengonsumsi buah-buahan dan sayuran tinggi serat untuk menjaga hidrasi tubuh. Kemudian, makanan yang mengandung karbohidrat tinggi seperti nasi bagus untuk dikonsumsi saat sahur.

"Makanan tinggi karbohidrat seperti nasi merah membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, dan ini membantu untuk menjaga energi lebih lama dibanding kondisi normal," tulis Health Xchange.

Saat makan sahur, disarankan waktu menyantap makanan tidak terburu-buru agar ada waktu lebih bagi perut dan otak untuk mengolah dan menyerap nutrisi di dalamnya.

Kemudian, ada beberapa makanan yang seharusnya dihindari ketika sahur. Mengutip CNN Indonesia, makanan yang harus dihindari saat sahur yaitu makanan cepat saji, olahan seperti kue, donat, biskuit; dan makanan serta minuman berkafein.

Ikuti Terus JurnalPekan

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER