Produsen Kendaraan Udara Elektrik Indonesia Tertarik Investasi di KITB Siak
	
					Siak - Perusahaan kendaraan udara berbasis tenaga elektrik, PT Indonesia Air Mobility Industries (IAMI) berencana akan membuka pabrik di Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB) Kabupaten Siak dalam jangka waktu 1-2 tahun ke depan.
Wakil Bupati Siak Husni Merza di sela-sela ekspos dari perwakilan PT Indonesia Air Mobility Industries (IAMI) menyampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak menyambut baik dan siap bekerjasama dengan para investor yang akan mengembangkan Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB).
"Alhamdulillah, siang ini kita mendengarkan ekspos PT IAMI yang akan investasi di KITB dalam pengembangan kendaraan udara berbasis tenaga listrik. Kawasan Industri Tanjung Buton juga di dukung pelabuhan bongkar muat bertaraf Internasional. Kemudian kita juga sudah bebasakan lahan 3.800 ha kondisinya ready dan 600 ha lahan bersertifikat," kata Wabup Husni, baru-baru ini.
Saat ini, Pelabuhan Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB) telah eksis dengan aktifitas bongkarmuatnya, Husni terbayang dengan rencana besar perusahaan Indonesia Air Mobility Industries (IAMI) untuk membuat kendaraan berbasis elektrik di Kawasan Industri Tanjung Buton segera terwujud.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada PT IAMI atas ketertarikannya berinvestasi di Kawasan Industri Tanjung Buton. Kami tentunya sangat mendukung dengan rencana ini, karena jika ini deal KITB akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di kabupaten Siak khususnya Riau Pesisir, dan tentunya akan membuka lapangan kerjaan baru bagi masyarakat Riau,” harapnya.
Mengingat investasi ini melibatkan multi pihak, terkait progres kedepan pihaknya akan berkoordinasi dengan OPD terkait, Pemerintah Provinsi dan Pusat.
Wakil Presiden Direktur PT IAMI Simson Hendro Cipto Purba mengatakan, perusahaannya akan terus fokus pada kendaraan udara berbasis tenaga elektrik dan berencana mempekerjakan ribuan tenaga kerja terampil asal Indonesia.
“Sebagai perusahaan yang baru lahir, rencananya kami akan membuka pabrik di Siak dengan mempekerjakan sekitar 4.000 tenaga kerja asal Indonesia," kata Simson.
Pada ekspos tersebut juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara PT KITB selaku otoritas kawasan KITB dengan PT IAMI yang langsung disaksikan oleh Wakil Bupati Siak Husni Merza, Mr Khaled M F A Aladwani President Commissioner, Mr Troy Evelon Pomalingo President Directur, Mr Walid KH A B H Alroomi Commissioner, Direktur PT KITB, Kepala OPD dilingkungan Pemkab Siak.
Berita Lainnya +INDEKS
September 2025, Kunjungan Wisman ke Riau Naik 5 Persen
PEKANBARU - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancane.
Info Penting, Dermaga 1 Roro Penyeberangan Bengkalis Tutup Mulai Hari Ini
Bengkalis - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis secara resmi mengumumkan penutupan sem.
Satpol PP Pekanbaru Amankan 32 Pelajar Keluyuran Jam Sekolah
Satpol PP Kota Pekanbaru mengamankan 32 pelajar yang kedapatan keluyuran jam sekolah, Rabu (29/10.
Nelayan di Meranti Diduga Hilang Diterpa Gelombang
Seorang nelayan di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, dilaporkan hilang setelah kapal yang ditump.
Mesin Kapal Mati di Tengah Laut Meranti, 90 Santri Dievakuasi
PEKANBARU - Tim Basarnas Pekanbaru mendapatkan laporan adanya kondisi membahayakan manusia, berup.
Hingga September, Satgas Gakkum DLHK Pekanbaru Tindak Sejumlah Pelanggaran
PEKANBARU - Satuan tugas Penegakkan Hukum (Satgas Gakkum) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (.
                                    

  




