• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Komoditas
  • Peristiwa
  • Organisasi
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Komunitas
  • Otomotif
  • Daerah
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • More
    • Nasional
    • Olahraga
    • Hukrim
    • Sosbud
    • Ekbis
    • Pendidikan
    • Internasional
    • Video
    • Lifestyle
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
  • Daerah
  • Nasional
  • Olahraga
  • Hukrim
  • Sosbud
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Video
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Komunitas
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Organisasi
  • Peristiwa
  • Komoditas
  • Pekanbaru
  • Kampar
  • Pelalawan
  • Siak
  • Bengkalis
  • Dumai
  • Rohul
  • Rohil
  • Inhu
  • Inhil
  • Kuansing
  • Meranti
  • Pilihan Editor
  • Terpopuler
  • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

pilihan +INDEKS


  • Home
  • Lifestyle

Rajin Jalan Kaki Cegah Mati Muda

Redaksi

Selasa, 06 Desember 2022 07:18:05 WIB
Cetak
Rajin Jalan Kaki Cegah Mati Muda

Berjalan kaki menjadi salah satu kegiatan olahraga yang paling mudah dilakukan tetapi sarat keuntungan. Dengan berjalan kaki, Anda dapat mengurangi risiko kanker, penyakit jantung, dan kematian dini.

Hingga saat ini, orang-orang seringkali berjalan kaki hingga 10.000 langkah sehari. Tapi sebuah studi baru menyebut berjalan kaki berapa langkah pun dapat membantu mengurangi risiko penyakit-penyakit mematikan.

Baca Juga :
  • Makanan Penurun Darah Tinggi Bisa Dicoba
  • Kombinasi Jus Jaga Kondisi Tubuh
  • Obat yang Disarankan Pengidap Covid-19 di Rumah dan RS

Studi tersebut menemukan manfaat kesehatan meningkat dengan setiap langkah dan memuncak pada 10.000 langkah, tetapi setelah itu efeknya memudar.

"Terutama, kami mendeteksi hubungan antara langkah-langkah insidental (langkah-langkah yang diambil untuk menjalani kehidupan sehari-hari) dan risiko kanker dan penyakit jantung yang lebih rendah," kata rekan penulis studi Borja del Pozo Cruz dikutip dari CNN Health, Senin (5/12/2022).

Del Pozo Cruz dan timnya baru-baru ini menerbitkan penelitian serupa yang menemukan berjalan 10.000 langkah sehari menurunkan risiko demensia hingga 50%. Risiko menurun sebesar 25% dengan sedikitnya 3.800 langkah sehari, menurut penelitian sebelumnya.

Namun, jika berjalan dilakukan dengan kecepatan cepat 112 langkah per menit selama 30 menit, itu memaksimalkan pengurangan risiko, yang menyebabkan penurunan risiko demensia sebesar 62%.

Jalan cepat selama 30 menit juga tidak harus dilakukan sekaligus alias bisa dilakukan sepanjang hari.

"Pendapat kami adalah intensitas melangkah itu penting - melebihi volume," kata del Pozo Cruz yang juga asisten profesor di University of Southern Denmark di Odense, Denmark sekaligus peneliti senior ilmu kesehatan untuk Universitas Cadiz di Spanyol.

Studi baru, yang diterbitkan Senin di jurnal JAMA Internal Medicine, mengikuti 78.500 orang berusia antara 40 dan 79 tahun dari Inggris, Skotlandia dan Wales yang memakai penghitung langkah pergelangan tangan selama 24 jam sehari selama tujuh hari.

Setelah menghitung jumlah langkah setiap orang setiap hari, para peneliti menempatkan mereka ke dalam dua kategori, yakni kurang dari 40 langkah per menit atau jalan santai dan lebih dari 40 langkah per menit atau yang disebut berjalan yang memiliki tujuan.

Kategori ketiga dibuat untuk orang-orang yang berkinerja puncak, di mana mereka yang mengambil langkah paling banyak per menit dalam 30 menit selama sehari.

Sekitar tujuh tahun kemudian, para peneliti membandingkan data tersebut dengan catatan medis dan menemukan orang yang melakukan langkah paling banyak per menit menunjukkan penurunan terbesar dalam risiko kanker, penyakit jantung, dan kematian dini akibat penyebab penyakit apapun.

Para peneliti menemukan hubungan antara langkah puncak 30 menit dan pengurangan risiko bergantung pada penyakit yang dipelajari.

"Kami mengamati penurunan 62% untuk demensia: Angka ini hampir 80% untuk mortalitas dan kejadian CVD dan jauh lebih sedikit (sekitar 20%) untuk kanker," kata del Pozo Cruz.

"Ini mungkin terkait dengan jalur spesifik dimana aktivitas fisik bermanfaat. "Ini mendorong tubuh secara umum dapat menghasilkan lebih banyak otot, jantung yang lebih besar, dan kebugaran yang lebih baik, yang semuanya dikenal sebagai faktor pelindung untuk penyakit kardiovaskular dan kanker, dan juga masalah kesehatan lainnya."


Sumber : cnbcindonesia.com /

[ Ikuti JurnalPekan.com ]


JurnalPekan.com

Berita Lainnya +INDEKS

Lifestyle

Jenis Minuman Terbaik untuk Kesehatan Jantung dan Panjang Umur

Jumat, 17 Oktober 2025 - 07:41:00 WIB

Teh memiliki sejumlah manfaat baik bagi tubuh. Minum teh secara rutin menawarkan banyak manfaat u.

Lifestyle

6 Makanan Terbaik agar Tubuh Tetap Bugar setelah Usia 50 Tahun

Selasa, 14 Oktober 2025 - 07:50:51 WIB

Seiring bertambahnya usia, metabolisme tubuh makin melambat. Masuk usia 50-an, penting untuk mela.

Lifestyle

Capella Honda Pererat Silaturahmi Jurnalis dan Vlogger lewat Gathering 2025

Senin, 13 Oktober 2025 - 10:51:57 WIB

PEKANBARU - Capella Honda Riau menggelar gathering bersama Jurnalis dan Vlogger di Alahan Panjang.

Lifestyle

ShopeeVIP Bawa Pengalaman Belanja Online Lebih Dekat, Lebih Spesial

Senin, 13 Oktober 2025 - 09:08:28 WIB

Belanja online telah mengalami banyak perubahan dalam beberapa tahun terakhir. Lebih dari sekadar.

Lifestyle

Nikmati Pengalaman Bermain dan Belanja Mainan Roda Lebih Seru di “On The Wheels” Toys Kingdom

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:37:49 WIB

Koleksi mainan roda selalu punya daya tarik tersendiri bagi anak-anak, dengan ini Toys Kingdom me.

Lifestyle

Kanker Usus Mengintai Gen Z & Milenial, Kenali 5 Tanda Awalnya

Jumat, 10 Oktober 2025 - 08:29:37 WIB

Sejumlah laporan mengungkap bahwa semakin banyak anak muda, kalangan Gen Z dan milenial, yang men.

tulis komentar +INDEKS



Terkini +INDEKS

Realisasi Investasi Triwulan III di Riau Tembus Rp21 Triliun, Naik 26 Persen
22 Oktober 2025
Indosat dan Kominfo Perkuat Ekosistem Registrasi eSIM Digital Berbasis Biometrik
21 Oktober 2025
Capella Group Kumpulkan 200 Kantong Darah Lewat CSR Donor
20 Oktober 2025
Financial Expo 2025, OJK Harap Masyarakat Percaya Gunakan Jasa Keuangan
19 Oktober 2025
Hasil Imbang 1-1 PSPS Pekanbaru vs Sumsel United
19 Oktober 2025
Hingga September, Satgas Gakkum DLHK Pekanbaru Tindak Sejumlah Pelanggaran
19 Oktober 2025
New Honda ADV 160 Resmi Meluncur di Pekanbaru
18 Oktober 2025
Dorong Generasi Muda Jadi Kreator, IM3 dan TikTok Ajak Mahasiswa UNRI Berkarya di Dunia Digital
18 Oktober 2025
ROHTO Peduli Kembali Bagikan 1.200 Kacamata Gratis Peringati Hari Penglihatan Dunia 2025
18 Oktober 2025
Jenis Minuman Terbaik untuk Kesehatan Jantung dan Panjang Umur
17 Oktober 2025

Terpopuler +INDEKS

  • 1 Dihadiri Dua Ribu Lebih Tamu, Festival Kue Bulan 2025 di Pekanbaru Meriah
  • 2 Komunikasi Efektif Kunci Utama Cari Aman Naik Motor
  • 3 BATIQA Hotel Pekanbaru Luncurkan Promo Table Manner
  • 4 Zurich bersama Rekanan Dorong Pelestarian Lingkungan Lewat Gerakan Tanam Mangrove
  • 5 Walikota Agung Perintahkan Camat dan Lurah Buat Program Pengurangan Sampah
  • 6 Kadiskes Tekankan Petugas Puskesmas di Pekanbaru Harus Melayani dengan Ramah
  • 7 Harga Sawit Mitra Swadaya Rp3.647 Perkilo

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

JurnalPekan.com ©2020 | All Right Reserved