Kemenparekraf Diskon Besar untuk Wisatawan
_(21).jpeg)
jurnalpekan.com - Untuk mempercepat pemulihan sektor pariwisata, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) akan memberikan diskon wisatawan.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo mengatakan, pentingnya seluruh sektor pariwisata dan ekonomi kreatif saling sinergi bersama di tengah pandemi Covid-19.
Sebab, dampak pandemi yang terjadi di Indonesia membuat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif terpuruk, dan diperkirakan telah kehilangan devisa sebesar 14,5-15,8 miliar dolar AS karena adanya penurunan kunjungan wisatawan mancanegara.
Dia pun meminta bantuan ke semua elemen masyarakat untuk membantu para pelaku pariwisata yang terdampak oleh pandemi ini, salah satunya membantu likuiditas usaha melalui fasilitasi relaksasi fiscal.
"Sementara untuk ketahanan pekerja pariwisata, kami melihat ada urgensi untuk mendistribusikan bantuan langsung karena banyak pekerja yang dirumahkan bahkan mengalami PHK, sehingga kami sudah memfasilitasi bantuan sosial bagi mereka," kata Angela dilansir dari suara.com, Minggu (18/10).
Selain itu, dia juga menjelaskan dari segi ketahanan industri pariwisata, fokus Kemenparekraf saat ini untuk peningkatan kualitas dari destinasi dan persiapan industri dalam adaptasi kenormalan baru serta pasca pandemi Covid-19.
Ia menerangkan, bahwa pihaknya telah menyiapkan dan segera menyalurkan dana hibah pariwisata sebesar Rp3,3 triliun bagi pelaku usaha pariwisata hotel dan restoran serta pemerintah daerah.
"Selain itu, kami juga telah mengalokasikan lebih dari 119 miliar untuk sertifikasi CHSE secara gratis dengan lembaga independen, yang ditujukan untuk meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap sektor pariwisata," katanya.
Angela juga menuturkan pihaknya sudah menyiapkan program diskon pariwisata yang rencananya akan diluncurkan pada 2021 atau setelah vaksin Covid-19 rampung.
Diskon pariwisata ini gunanya untuk mendorong paket wisata domestik. Karena di masa pandemi ini, selain faktor kepercayaan masyarakat atas kebersihan destinasi wisata, daya beli masyarakat juga tengah menurun," jelasnya.
Dengan demikian, ia berharap berbagai inovasi yang dilakukan ini membuat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia terus membaik saat adaptasi kenormalan baru serta pasca pandemi Covid-19.
Berita Lainnya +INDEKS
OJK Riau Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah
PEKANBARU - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau, terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi k.
Capella Honda Beri Potongan Jutaan Rupiah selama Ramadan
PEKANBARU - PT Capella Dinamik Nusantara (CDN) Riau, menghadirkan sejumlah program menarik dengan.
Jaga Kualitas, Capella Honda Beri Pelatihan Mekanik Sepeda Motor Honda
PEKANBARU - PT Capella Dinamik Nusantara (CDN) selaku Main Dealer sepeda motor Honda wilayah Riau.
Hotel Grand Elite Sajikan 80 Varian Menu Setiap Hari
PEKANBARU - Hotel Grand Elite Pekanbaru, kembali menyuguhkan menu berbuka puasa harga terjangkau..
Wujud Nyata Implementasi Sinergi Bagi Negeri, Capella Honda Beri Bantuan Korban Banjir
Sebagai bagian dari komitmen tanggung jawab sosial Perusahaan PT Capella Dinamik Nusantara (CDN) .
DJP Riau Hapus Sanksi Administrasi Pajak Terkait Penerapan Coretax
PEKANBARU - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) menghapus sanksi administratif bagi wajib pajak yang .