• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Komoditas
  • Peristiwa
  • Organisasi
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Komunitas
  • Otomotif
  • Daerah
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • More
    • Nasional
    • Olahraga
    • Hukrim
    • Sosbud
    • Ekbis
    • Pendidikan
    • Internasional
    • Video
    • Lifestyle
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
  • Daerah
  • Nasional
  • Olahraga
  • Hukrim
  • Sosbud
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Video
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Komunitas
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Organisasi
  • Peristiwa
  • Komoditas
  • Pekanbaru
  • Kampar
  • Pelalawan
  • Siak
  • Bengkalis
  • Dumai
  • Rohul
  • Rohil
  • Inhu
  • Inhil
  • Kuansing
  • Meranti
  • Pilihan Editor
  • Terpopuler
  • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

pilihan +INDEKS


  • Home
  • Lifestyle

Penting Untuk Kesehatan, Berikut Cara Bedakan Masker Asli dan Palsu

Redaksi

Rabu, 27 Oktober 2021 14:16:42 WIB
Cetak
Penting Untuk Kesehatan, Berikut Cara Bedakan Masker Asli dan Palsu
int

jurnalpekan - Memahami cara membedakan masker asli dan palsu, penting untuk menjaga kesehatan dari berbagai macam infeksi mematikan. Semakin berkualitas dan baik masker medis yang digunakan, maka risiko penularan infeksi virus dan bakteri mematikan bisa semakin mudah ditekan.

“Masker medis tiga lapis yang baik adalah terdiri dari lapisan luar yang kedap air (bagian depan), lapisan penyaringan dengan densitas tinggi (bagian tengah), dan lapisan penyerap cairan berukuran besar untuk menyerap cairan keluar ketika batuk atau bersin (bagian dalam),” dijelaskan World Health Organization (WHO).

Lalu bagaimana cara membedakan masker asli dan palsu? Uji masker medis asli dan palsu bisa dilakukan sendiri di rumah dengan cara sederhana. Pertama, mengamati bahan dan tali. Kedua, melakukan uji napas. Ketiga, melakukan uji dengan air. Keempat, melakukan uji dengan membakar masker.

Berikut dilansir dari Liputan6.com empat cara membedakan masker asli dan palsu.

1. Mengamati dari Bahan dan Tali Masker

Cara membedakan masker asli dan palsu pertama mengamati dari tekstur dan tali masker. Masker medis yang asli memiliki bahan material yang tidak nerawang, tidak buram, dan talinya tidak mudah putus.

“Masker medis asli biasanya berbahan material non-waven spunbond, meltblown, spunbond (SMS), serta spunbond, meltblown, meltblown, spunbond (SMMS) dengan tiga lapisan dan dilengkapi dengan tali masker yang kuat,” mengutip penjelasan akun Instagram resmi Indonesiabaik.id

Umumnya masker medis palsu terbuat dari bahan seperti tisu berpori dan mayoritas harganya sangat murah. Dalam artikel yang diterbitkan says.com, material masker medis harus kokoh dan tidak mudah sobek seperti kertas tisu, terdiri dari:

- Di lapisan paling luar non-anyaman, anti air, dan berwarna biru.

- Pada bagian tengah ada filter tiup lelehan yang berwarna putih.

- Di lapisan paling dalam ada penyerap lembut yang berwarna putih.

 2. Melakukan Uji Napas saat Menggunakan Masker

Tes napas cara membedakan masker asli dan palsu dilakukan dengan meniup api pada lilin atau korek api saat menggunakan masker. Masker medis yang asli tidak bisa digunakan untuk memadamkan api pada lilin atau korek api.

Cara membedakan masker asli dan palsu ini didemontrasikan oleh salah seorang dokter Singapura, Dr Chan Tat Hon melalui kanal YouTube-nya. Dr Chan menunjukkan dia tidak bisa memadamkan api melalui masker medis tiga lapis tidak peduli seberapa keras dia meniup.

“Filter bagian dalam masker harus secara elektrostatik menyerap tetesan dari mulut pemakainya dan dengan demikian, tidak melewati lapisan masker,” kata Dr Chan.

3. Melakukan Uji dengan Air

Masker medis asli dan palsu bisa dibedakan dengan mudah bila diuji dengan air. Cara membedakan masker asli dan palsu ini di mulai dengan menuangkan air pada bagian dalam masker medis.

Uji coba cara membedakan masker asli dan palsu berdasarkan penjelasan akun Instagram resmi Indonesiabaik.id, mampu menahan air dan tidak akan bocor apalagi basah.

Sementara masker medis palsu akan langsung basah dan mampu menyerap air dengan mudah bila dituangkan pada masker. Cara membedakan masker asli dan palsu ini mudah dipraktikkan.

4. Melakukan Uji dengan Membakar Masker

Cara membedakan masker asli dan palsu dapat dilakukan dengan membakarkan dengan pematik seperti lilin atau korek api. Uji kali ini dilakukan dengan merusak masker medis.

Dalam artikel yang diterbitkan says.com, seorang Apoteker Zeff Tan mengatakan kepada CNA bahwa filter masker medis asli terbuat dari plastik, seperti polythene dan polypropylene, jadi bila masker medis asli dibakar akan meleleh.

Sementara masker medis palsu Zeff Tan telah membandingkan, akan terbakar dan memunculkan percikan api karena umumnya terbuat dari senyawa kertas. Ketika melakukan uji cara membedakan masker asli dan palsu dengan api, harap berhati-hati.

Apabila sudah memahami apa saja perbedaan masker medis asli dan palsu, serta sudah melakukan uji coba, jangan ragu untuk melakukan pengecekan di laman resmi Kementerian Kesehatan Indonesia di infoalkes.kemkes.go.id.

Berikut langkah cara mengecek keaslian masker medis di Indonesia:

1. Buka laman infoalkes.kemkes.go.id

2. Pilih opsi "Cari" pada pojok kanan atas

3. Dalam kolom Kategori Pencarian, pilih kategori yang akan dicari. Anda bisa memilih salah satu dari pilihan: Nomor Izin Edar, Nama Produk, Pendaftar, Tipe, atau Produsen.

4. Pada kolom Kata Pencarian, masukkan kategori pencarian. Misal, jika Anda ingin mencari dengan kategori nama produk, masukkan nama produk masker pada kolom tersebut.

5. Jika masker medis terdaftar, maka laman akan menampilkan detail data seperti nama perusahaan, alamat perusahaan, deskripsi produk, tanggal terbit, hingga tanggal kadaluwarsa.

6. Jika masker tidak terdaftar, laman tidak menampilkan hasil pencarian apapun.

Apabila produk masker medis sudah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan maka masker tersebut telah memenuhi persyaratan mutu keamanan dan manfaat.

“Telah lulus uji Bacterial Filtration Efficiency (BFE), Partie Filtration Efficiency (PFE), dan Breathing Resistence sebagai syarat untuk mencegah masuknya dan mencegah penularan virus serta bakteri,” mengutip keterangan resmi Kemenkes di laman kemkes.go.id

Diimbau bagi masyarakat dan tenaga kesehatan yang menemukan masker yang dicurigai tidak memenuhi standar kesehatan, agar melaporkan melalui akses Hallo Kemkes di 1500567.

 


Sumber : liputan6 /

[ Ikuti JurnalPekan.com ]


JurnalPekan.com

Berita Lainnya +INDEKS

Lifestyle

Syarat Kesehatan Jamaah Haji Diperketat, Tak Boleh Ada 11 Penyakit Ini

Kamis, 23 Oktober 2025 - 08:53:56 WIB

Pemerintah Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi baru-baru ini telah sepakat untuk memperketat penera.

Lifestyle

Jenis Minuman Terbaik untuk Kesehatan Jantung dan Panjang Umur

Jumat, 17 Oktober 2025 - 07:41:00 WIB

Teh memiliki sejumlah manfaat baik bagi tubuh. Minum teh secara rutin menawarkan banyak manfaat u.

Lifestyle

6 Makanan Terbaik agar Tubuh Tetap Bugar setelah Usia 50 Tahun

Selasa, 14 Oktober 2025 - 07:50:51 WIB

Seiring bertambahnya usia, metabolisme tubuh makin melambat. Masuk usia 50-an, penting untuk mela.

Lifestyle

Capella Honda Pererat Silaturahmi Jurnalis dan Vlogger lewat Gathering 2025

Senin, 13 Oktober 2025 - 10:51:57 WIB

PEKANBARU - Capella Honda Riau menggelar gathering bersama Jurnalis dan Vlogger di Alahan Panjang.

Lifestyle

ShopeeVIP Bawa Pengalaman Belanja Online Lebih Dekat, Lebih Spesial

Senin, 13 Oktober 2025 - 09:08:28 WIB

Belanja online telah mengalami banyak perubahan dalam beberapa tahun terakhir. Lebih dari sekadar.

Lifestyle

Nikmati Pengalaman Bermain dan Belanja Mainan Roda Lebih Seru di “On The Wheels” Toys Kingdom

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:37:49 WIB

Koleksi mainan roda selalu punya daya tarik tersendiri bagi anak-anak, dengan ini Toys Kingdom me.

tulis komentar +INDEKS



Terkini +INDEKS

Masuki Triwulan IV 2025, DJP Riau Kumpulkan Rp10,24 Triliun
23 Oktober 2025
Audiensi dengan Kajari, PWI Pokja Pekanbaru Bicara Edukasi Hukum untuk Masyarakat
23 Oktober 2025
Syarat Kesehatan Jamaah Haji Diperketat, Tak Boleh Ada 11 Penyakit Ini
23 Oktober 2025
Realisasi Investasi Triwulan III di Riau Tembus Rp21 Triliun, Naik 26 Persen
22 Oktober 2025
Indosat dan Kominfo Perkuat Ekosistem Registrasi eSIM Digital Berbasis Biometrik
21 Oktober 2025
Capella Group Kumpulkan 200 Kantong Darah Lewat CSR Donor
20 Oktober 2025
Financial Expo 2025, OJK Harap Masyarakat Percaya Gunakan Jasa Keuangan
19 Oktober 2025
Hasil Imbang 1-1 PSPS Pekanbaru vs Sumsel United
19 Oktober 2025
Hingga September, Satgas Gakkum DLHK Pekanbaru Tindak Sejumlah Pelanggaran
19 Oktober 2025
New Honda ADV 160 Resmi Meluncur di Pekanbaru
18 Oktober 2025

Terpopuler +INDEKS

  • 1 Dihadiri Dua Ribu Lebih Tamu, Festival Kue Bulan 2025 di Pekanbaru Meriah
  • 2 Komunikasi Efektif Kunci Utama Cari Aman Naik Motor
  • 3 Ibu Jadi Sentral Edukasi Kesehatan Keluarga
  • 4 BATIQA Hotel Pekanbaru Luncurkan Promo Table Manner
  • 5 Zurich bersama Rekanan Dorong Pelestarian Lingkungan Lewat Gerakan Tanam Mangrove
  • 6 Walikota Agung Perintahkan Camat dan Lurah Buat Program Pengurangan Sampah
  • 7 Kadiskes Tekankan Petugas Puskesmas di Pekanbaru Harus Melayani dengan Ramah

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

JurnalPekan.com ©2020 | All Right Reserved