• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Komoditas
  • Peristiwa
  • Organisasi
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Komunitas
  • Otomotif
  • Daerah
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • More
    • Nasional
    • Olahraga
    • Hukrim
    • Sosbud
    • Ekbis
    • Pendidikan
    • Internasional
    • Video
    • Lifestyle
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
  • Daerah
  • Nasional
  • Olahraga
  • Hukrim
  • Sosbud
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Internasional
  • Video
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Komunitas
  • Tekno
  • Ekonomi
  • Organisasi
  • Peristiwa
  • Komoditas
  • Pekanbaru
  • Kampar
  • Pelalawan
  • Siak
  • Bengkalis
  • Dumai
  • Rohul
  • Rohil
  • Inhu
  • Inhil
  • Kuansing
  • Meranti
  • Pilihan Editor
  • Terpopuler
  • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

pilihan +INDEKS


  • Home
  • Lifestyle

Ini Rahasia Masa Depan Anak Sukses dan Bahagia

Redaksi

Ahad, 04 September 2022 08:19:14 WIB
Cetak
Ini Rahasia Masa Depan Anak Sukses dan Bahagia
Ilustrasi. (int)

Pendidikan menjadi hal penting bagi anak di masa depan. Bahkan juga bisa berpengaruh terhadap kesuksesannya di masa depan.

Meski cara mendidik anak tiap generasi selalu ada jurus-jurus baru, namun ada empat hal yang tidak boleh dilakukan orang tua agar anak bisa mencapai impiannya. berikut daftar melansir, CNBC International:

Baca Juga :
  • Berikut yang Bisa Dilakukan untuk Hilangkan Stres
  • Enam Makanan Sehat Redam Stres
  • Efek Samping Konsumsi Suplemen

1. Tidak pernah menganggap hobi anak sebagai buang-buang waktu

Margot Machol Bisnow, penulis 'Raising an Entrepreneur: How to Help Your Children Achieve Their Dreams' mengatakan bahwa orang tua dari anak-anak yang sukses tidak pernah menganggap hobi sebagai buang-buang waktu.

Para orang tua sadar hobi seperti olahraga, video game, debat, musik, hingga mengamati burung dapat membuat anak aktif secara mental.

Salah satu contohnya adalah Radha Agrawal. Ia pendiri Daybreaker, sebuah kampanye tari pagi global dengan lebih dari 500.000 anggota komunitas di 30 kota di seluruh dunia. Sebelumnya, dia adalah CEO Super Sprowtz, sebuah gerakan hiburan anak-anak yang berfokus pada makan sehat.

Saat tumbuh dewasa, Agrawal senang bermain sepak bola dan hobinya didukung orang tua sejak berusia lima tahun. Meskipun karirnya hari ini tidak ada hubungannya dengan sepak bola, Radha mengatakan dia mengembangkan banyak hal positif dari olahraga.

2. Tidak pernah mengatur semua keputusan untuk anak

Orang tua acapkali terus-menerus membuat keputusan untuk anak-anak. Namun, Anda sebaiknya menahan godaan itu jika ingin anak sukses.

Contohnya adalah Ellen Gustafson, pendiri FEED Projects yang menyediakan makanan di sekolah untuk anak-anak yang aktif diundang sebagai pembicara untuk isu-isu inovasi sosial. Ibunya, Maura, mengatakan telah mendorong Ellen untuk mandiri dan mengambil keputusan untuk dirinya sendiri.

Ia selalu mendorong Ellen untuk percaya diri sendiri, sambil tetap membimbing keputusan yang harus diambil.

"Sebagai orang tua, Anda bisa melihat apa kelebihan mereka," katanya "Tapi Anda harus membiarkan mereka mengetahuinya. Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan mengajukan pertanyaan seperti, 'Pilihan apa yang menurut Anda akan lebih bermanfaat di masa depan?"

3. Tidak pernah mengutamakan uang atau gelar bergaji tinggi

Bisnow tidak menentang mereka yang mengejar gelar akademis dan profesional. Ia dan suaminya sama-sama memiliki gelar sarjana, dan gelar itu bermanfaat bagi kehidupannya.

Namun, gelar bisa jadi sebuah pemborosan waktu dan uang jika tidak sesuai dengan minat anak.

"Seseorang yang mencintai sesuatu dan selalu bekerja keras akan menemukan cara untuk mengubahnya menjadi mata pencaharian, bahkan tanpa gelar di bidang itu," kata Bisnow.

4. Tidak pernah mengabaikan literasi keuangan

Terakhir adalah orang tua yang dapat mengajarkan literasi keuangan kepada anak mereka. Salah satu contohnya adalah Joel Holland, yang menjual setengah dari perusahaan pertamanya, Storyblocks, seharga US$10 juta pada tahun 2012. Dia memperoleh etos kerja yang kuat pada usia dini karena mendapat literasi keuangan dari orang tuanya sejak kecil.

"Di sekolah dasar, semua orang memiliki sepatu roda, tetapi orang tua saya tidak akan membelinya untuk saya. Mereka mengatakan kepada saya, 'Jika Anda menginginkannya, Anda harus menyimpan uang Anda.' Itu membuat saya marah pada saat itu, tetapi itu benar-benar membuat saya menghargai nilai uang," kata Holland.

Orang tuanya juga tidak membiayai kuliahnya. Joel menjalani pendidikan di Babson College dengan pinjaman mahasiswa dan dari uang yang dihasilkan dari bekerja.


Sumber : cnbcindonesia.com /

[ Ikuti JurnalPekan.com ]


JurnalPekan.com

Berita Lainnya +INDEKS

Lifestyle

Jenis Minuman Terbaik untuk Kesehatan Jantung dan Panjang Umur

Jumat, 17 Oktober 2025 - 07:41:00 WIB

Teh memiliki sejumlah manfaat baik bagi tubuh. Minum teh secara rutin menawarkan banyak manfaat u.

Lifestyle

6 Makanan Terbaik agar Tubuh Tetap Bugar setelah Usia 50 Tahun

Selasa, 14 Oktober 2025 - 07:50:51 WIB

Seiring bertambahnya usia, metabolisme tubuh makin melambat. Masuk usia 50-an, penting untuk mela.

Lifestyle

Capella Honda Pererat Silaturahmi Jurnalis dan Vlogger lewat Gathering 2025

Senin, 13 Oktober 2025 - 10:51:57 WIB

PEKANBARU - Capella Honda Riau menggelar gathering bersama Jurnalis dan Vlogger di Alahan Panjang.

Lifestyle

ShopeeVIP Bawa Pengalaman Belanja Online Lebih Dekat, Lebih Spesial

Senin, 13 Oktober 2025 - 09:08:28 WIB

Belanja online telah mengalami banyak perubahan dalam beberapa tahun terakhir. Lebih dari sekadar.

Lifestyle

Nikmati Pengalaman Bermain dan Belanja Mainan Roda Lebih Seru di “On The Wheels” Toys Kingdom

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:37:49 WIB

Koleksi mainan roda selalu punya daya tarik tersendiri bagi anak-anak, dengan ini Toys Kingdom me.

Lifestyle

Kanker Usus Mengintai Gen Z & Milenial, Kenali 5 Tanda Awalnya

Jumat, 10 Oktober 2025 - 08:29:37 WIB

Sejumlah laporan mengungkap bahwa semakin banyak anak muda, kalangan Gen Z dan milenial, yang men.

tulis komentar +INDEKS



Terkini +INDEKS

Realisasi Investasi Triwulan III di Riau Tembus Rp21 Triliun, Naik 26 Persen
22 Oktober 2025
Indosat dan Kominfo Perkuat Ekosistem Registrasi eSIM Digital Berbasis Biometrik
21 Oktober 2025
Capella Group Kumpulkan 200 Kantong Darah Lewat CSR Donor
20 Oktober 2025
Financial Expo 2025, OJK Harap Masyarakat Percaya Gunakan Jasa Keuangan
19 Oktober 2025
Hasil Imbang 1-1 PSPS Pekanbaru vs Sumsel United
19 Oktober 2025
Hingga September, Satgas Gakkum DLHK Pekanbaru Tindak Sejumlah Pelanggaran
19 Oktober 2025
New Honda ADV 160 Resmi Meluncur di Pekanbaru
18 Oktober 2025
Dorong Generasi Muda Jadi Kreator, IM3 dan TikTok Ajak Mahasiswa UNRI Berkarya di Dunia Digital
18 Oktober 2025
ROHTO Peduli Kembali Bagikan 1.200 Kacamata Gratis Peringati Hari Penglihatan Dunia 2025
18 Oktober 2025
Jenis Minuman Terbaik untuk Kesehatan Jantung dan Panjang Umur
17 Oktober 2025

Terpopuler +INDEKS

  • 1 Dihadiri Dua Ribu Lebih Tamu, Festival Kue Bulan 2025 di Pekanbaru Meriah
  • 2 Komunikasi Efektif Kunci Utama Cari Aman Naik Motor
  • 3 BATIQA Hotel Pekanbaru Luncurkan Promo Table Manner
  • 4 Zurich bersama Rekanan Dorong Pelestarian Lingkungan Lewat Gerakan Tanam Mangrove
  • 5 Walikota Agung Perintahkan Camat dan Lurah Buat Program Pengurangan Sampah
  • 6 Kadiskes Tekankan Petugas Puskesmas di Pekanbaru Harus Melayani dengan Ramah
  • 7 Harga Sawit Mitra Swadaya Rp3.647 Perkilo

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

JurnalPekan.com ©2020 | All Right Reserved