Festival Subayang Akan Tampilkan Sejumlah Atraksi
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Pariwisata akan kembali menggelar Festival Subayang 2023. Festival di alam terbuka ini dijadwalkan selama tiga hari, 10-12 Maret.
Dalam festival akan ada sejumlah agenda yang bisa dinikmati wisatawan, mulai dari atraksi budaya selama dua malam berturut-turut, lomba mancing, pacu sampan, pameran UMKM lokal hingga berburu ikan di lubuk larangan.
"Insyaallah Fastival Subayang 2023 kita agendakan 10 sampai 12 Maret mendatang, yang akan dipustakan di Desa Gema dan Desa Tanjung Belit, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar," kata Kepala Dispar Provinsi Riau Roni Rakhmat, Senin (20/2/2023).
Roni menjelaskan, dalam Festival Subayang akan digelar berbagai kegiatan, diantaranya atraksi budaya, camping, lomba mancing, pacu sampan, pameran ekonomi kreatif dan kuliner yang akan diisi oleh masyarakat lokal, panen ikan larangan, serta ritual budaya tempatan.
"Jadi selama dua malam itu akan diisi berbagai atraksi budaya, dan nanti ada paket camping yang dijual, dan fasilitas makanan khas daerah yang bisa dinikmati pengunjung," terangnya.
Disinggung berapa tenda camping yang disiapkan dalam Festival Subayang, Roni menyampaikan, pihaknya menyiapkan sesuai berapa peserta yang mendaftar.
"Karena kita untuk camping menggandeng asosiasi tenda Riau. Jadi ibaratnya ini kegiatan mereka, dan kita memberi support saja. Karena baik itu perlengkapan tenda dari asosiasi, dan kuliner dari masyarakat. Artinya dalam iven ini kita melibatkan semua kalangan dalam rangka mendorong perekonomian masyarakat," sebutnya.
Berita Lainnya +INDEKS
September 2025, Kunjungan Wisman ke Riau Naik 5 Persen
PEKANBARU - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancane.
Info Penting, Dermaga 1 Roro Penyeberangan Bengkalis Tutup Mulai Hari Ini
Bengkalis - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis secara resmi mengumumkan penutupan sem.
Satpol PP Pekanbaru Amankan 32 Pelajar Keluyuran Jam Sekolah
Satpol PP Kota Pekanbaru mengamankan 32 pelajar yang kedapatan keluyuran jam sekolah, Rabu (29/10.
Nelayan di Meranti Diduga Hilang Diterpa Gelombang
Seorang nelayan di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, dilaporkan hilang setelah kapal yang ditump.
Mesin Kapal Mati di Tengah Laut Meranti, 90 Santri Dievakuasi
PEKANBARU - Tim Basarnas Pekanbaru mendapatkan laporan adanya kondisi membahayakan manusia, berup.
Hingga September, Satgas Gakkum DLHK Pekanbaru Tindak Sejumlah Pelanggaran
PEKANBARU - Satuan tugas Penegakkan Hukum (Satgas Gakkum) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (.







