Harga TBS Kelapa Sawit Swadaya Riau Rp3.684,67 Perkilo
PEKANBARU - Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama Tim Penetapan Harga telah menetapkan harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit mitra swadaya untuk periode 20–26 November 2024.
Dalam rapat yang digelar, harga TBS untuk kelompok umur 9 tahun mencatatkan kenaikan tertinggi sebesar Rp 49,47 per kg atau 1,36 persen dibandingkan minggu sebelumnya.
Dengan kenaikan tersebut, harga pembelian TBS petani untuk kelompok umur 9 tahun kini mencapai Rp 3.684,67 per kg. Selain itu, harga cangkang ditetapkan sebesar Rp 26,88 per kg dan berlaku untuk satu bulan ke depan.
Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Riau, Defris Hatmaja menjelaskan bahwa kenaikan harga ini dipengaruhi oleh meningkatnya harga minyak kelapa sawit (CPO) dan kernel di pasar.
“Kenaikan harga TBS minggu ini didorong oleh naiknya harga penjualan CPO sebesar Rp 104,72 per kg dan kernel sebesar Rp 441 per kg dibandingkan minggu lalu. Ini menunjukkan bahwa pengelolaan tata kelola harga semakin membaik, berkat komitmen semua pihak, termasuk dukungan dari Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau,” ujar Defris Hatmaja, Rabu (20/11/2024).
Defris menambahkan bahwa penetapan harga TBS selalu dilakukan sesuai regulasi untuk memastikan keadilan antara petani dan perusahaan mitra.
“Komitmen ini tidak hanya bertujuan menjaga transparansi, tetapi juga untuk meningkatkan pendapatan petani. Pada akhirnya, kesejahteraan masyarakat yang menjadi tujuan utama,” katanya.
Berikut rincian harga TBS untuk berbagai kelompok umur:
- Umur 3 tahun: Rp 2.839,66
- Umur 4 tahun: Rp 3.175,80
- Umur 5 tahun: Rp 3.417,22
- Umur 6 tahun: Rp 3.551,67
- Umur 7 tahun: Rp 3.630,81
- Umur 8 tahun: Rp 3.675,77
- Umur 9 tahun: Rp 3.684,67
- Umur 10–20 tahun: Rp 3.642,04
- Umur 21 tahun: Rp 3.576,59
- Umur 22 tahun: Rp 3.502,35
- Umur 23 tahun: Rp 3.417,98
- Umur 24 tahun: Rp 3.354,32
- Umur 25 tahun: Rp 3.301,78
Dengan kenaikan harga ini, Dinas Perkebunan Riau berharap petani kelapa sawit dapat terus meningkatkan kualitas produksi mereka, sehingga dampak positif dari perbaikan tata kelola ini dapat dirasakan secara maksimal.
Berita Lainnya +INDEKS
Pekanbaru Bangkit dari Krisis Sampah
PEKANBARU - Pemerintah Kota Pemkot Pekanbaru bersama warga setempat berhasil mengatasi masalah pe.
Pekanbaru Resmi Berstatus Darurat Sampah, Berlaku Mulai Hari Ini Rabu 15 Januari
PEKANBARU - Tumpukan sampah yang terlihat di mana-mana sejak awal tahun 2025 membuat masyarakat K.
Harga Sawit Lesu, Petani Kecewa
PEKANBARU - Dinas Perkebunan Provinsi Riau melalui Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran, Defris.
Pekan Depan Beasiswa Pemprov Rau Cair
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BP.
Hari Ini, Program Makan Siang Bergizi Diluncurkan di Pekanbaru, Ada 11 Sekolah
PEKANBARU - Pemerintah Kota Pekanbaru (Pemkot Pekanbaru) berencana meluncurkan program makan sian.
Libur Nataru 2025, ASN Pemprov Riau Dilarang Gunakan Kendaraan Dinas
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kembali menegaskan larangan penggunaan kendaraan d.